10 Januari 2014

Manfaat Drupal CMS

Drupal adalah open source CMS yang memberikan penggunanya gelar besar fleksibilitas untuk memodifikasi , berbagi, dan mendistribusikan konten ( teks, video, data , layanan bisnis ).

Namun , Drupal lebih dari CMS . Ini adalah Software sebagai ( SaaS ) solusi Layanan yang sempurna untuk bisnis kecil dan terukur untuk setiap perusahaan besar .

Jika bisnis Anda sebelumnya telah menggunakan Content Management System ( CMS ) seperti Wordpress atau Joomla dan bertanya-tanya , yang dapat saya lakukan lebih baik ? Apa yang saya kehilangan ? Untungnya , salah satu yang paling fleksibel dan fungsional solusi CMS baru saja meluncurkan versi terbarunya . Ini Drupal 7 dan ada seluruh banyak obrolan tentang campuran kuat alat bisnis dan perawatan yang mudah .

Drupal memungkinkan kita tetap di depan permainan dan memanfaatkan platform komunitas yang terus berkembang yang memungkinkan jutaan kontributor untuk update terus-menerus . Pertimbangkan ini - suatu tempat di dunia , Drupal sedang diperbarui setiap detik . Seperti Wikipedia , itu didorong oleh orang-orang yang peduli tentang bagaimana fungsinya dan beroperasi , bukan bagaimana itu dipasarkan . Ini adalah rahasia umum terbesar dalam pengembangan web

1 . Drupal Desain Fleksibilitas


Tidak seperti banyak sistem manajemen konten website yang menawarkan kerangka sempit dan coding kustom , Drupal keluar dari kotak siap untuk menampilkan merek Anda dalam , lingkungan yang sangat - useable interaktif . Anda dapat merancang ( atau " theming / tema " di Drupal berbicara) situs Drupal Anda untuk mencocokkan kebutuhan bisnis Anda tanpa banyak pembatasan alat CMS sebelumnya.


2 . Drupal Apakah Gratis


Banyak sistem CMS proprietary membebankan biaya bulanan atau tahunan yang signifikan sebagai bagian dari perjanjian lisensi untuk menggunakan perangkat lunak . Bagi banyak kebutuhan bisnis web desain kecil , biaya-biaya yang mahal dan kadang-kadang tidak sepenuhnya diungkapkan selama penjualan . Selain itu, biaya langganan dapat berkisar dari beberapa ratus dolar setahun untuk kadang-kadang puluhan ribu dolar per bulan untuk implementasi besar . Drupal, di sisi lain , sepenuhnya gratis dan tidak memiliki biaya tersembunyi . Keuntungan yang mengejutkan ketika Anda melihat pada siklus hidup dari sebuah situs web yang khas , yang biasanya bisa tiga sampai enam tahun .


3 . Drupal Memiliki Klien Profil Tinggi


Beberapa pelanggan profil tertinggi Drupal meliputi :



  • The White House

  • The Onion

  • Wake Forest University

  • Energy.gov

  • FedEx

4 . Drupal Memiliki Dukungan API ekstensif

Ketika memutuskan pada CMS , itu penting untuk mengetahui apa jenis out-of - box dukungan tersedia dari aplikasi pihak ketiga untuk itu alat khusus . Bisnis cerdas hari ini menjalankan organisasi mereka dengan bantuan dari API yang memungkinkan dua program berbicara satu sama lain . Drupal memiliki dukungan API yang luas termasuk :



  • Salesforce Drupal API

  • Youtube Drupal API

  • Google Apps Drupal API

  • Sugar CRM for Drupal API

  • Constant Contact Drupal API

  • Facebook Drupal API

  • Twitter Drupal API

  • Ubercart Drupal API

  • Google Analytics Drupal API

  • Adsense Drupa API

  • Mailchimp Drupal API

Ada ribuan modul yang tersedia di Drupal.org dan API sangat terdokumentasi Drupal memungkinkan Anda membuat modul kustom Anda sendiri .

5 . Drupal adalah Search Engine Friendly


Setelah website Anda hidup , optimasi mesin pencari ( SEO ) memainkan bagian integral dari strategi pemasaran online bisnis Anda . Drupal, dibuat sebagai platform komunitas , itu inheren dirancang untuk menjadi SEO friendly . Bahkan , ia memiliki Ph.D. di SEO . Mengapa membuat seperti klaim berani ? Drupal memiliki fleksibilitas besar untuk menampilkan konten dengan cara mesin pencari tidak bisa menolak . Beberapa SEO Drupal Modul meliputi :



  • Page Title : Meningkatkan halaman HTML tag header yang muncul sebagai <title> .

  • Meta Tags Quick : Sebuah modul SEO Drupal yang memungkinkan Anda menambahkan meta tag ( baik secara manual atau secara otomatis ke website Anda ) .

  • Pathauto : Memungkinkan Anda secara otomatis menghasilkan URLS untuk berbagai node dan taksonomi . Pathauto memungkinkan Anda untuk mengontrol pola dimana URLS ditampilkan , memberikan konten Anda dorongan SEO - friendly.

  • Sitemap & XML Sitemap : Drupal memungkinkan Anda dengan mudah menyebarkan dan tema baik html dan RSS Sitemaps . Anda dapat menyesuaikan feed berdasarkan kategori tertentu atau memblokir konten yang tidak diinginkan dari yang ditampilkan di sitemap Anda .

  • Redirects : Dengan Drupal Anda dapat dengan mudah mengarahkan URL dari satu jalur ke jalur URL lain . Ini membantu dengan apa yang disebut Link Ekuitas atau menjaga nama halaman asli sementara hanya menampilkan versi terbaru di situs Anda.

6 . Drupal Is Mobile Ready


Kemungkinan pelanggan Anda menggunakan ponsel pintar seperti iPhone atau Android untuk melihat situs Anda di mana saja . Mereka juga dapat bersantai di rumah atau di sofa perusahaan dengan iPad . Jika situs Anda dibangun dengan Drupal , maka Anda beruntung karena desain web Drupal dapat muncul hanya sebagai baik pada iPad Anda seperti halnya di meja Anda . Banyak bisnis website Drupal kecil mengandalkan fitur ini untuk mendatangkan pelanggan dan menghasilkan lebih banyak lead . Ini juga merupakan waktu yang besar dan biaya saver ketika Anda tidak perlu keluar uang kecil di samping biaya bulanan banyak penyedia layanan mobile biaya.


7 . Pengembangan Drupal Apakah Cepat


Waktu seringkali merupakan indikator besar seberapa banyak sesuatu yang mungkin biaya , terutama jika Anda membayar untuk tim strategi pemasaran , web designer , dan pengembang . Untungnya , menggelar sebuah situs Drupal eksternal - menghadap hanya dapat mengambil hitungan jam . Dan Anda tidak perlu mulai dari awal setiap kali Anda ingin menyebarkan situs baru . Drupal menginstal intinya kanan kotak dan kemudian menetapkan yang mudah digunakan platform untuk membuat visual, konten , dan update modul dan integrasi pihak ketiga .


Perlunya Mengetahui Keinginan Terbaik Anak

Mengapa perlu mengetahui keinginan anak ? Keriangan dan kelucuan, juga keluguan anak-anak sering kali membawa kerinduan. Kita sebagai orang tua seakan ingin sekali berada dalam kasih sayang anak dan tak ingin terlepas dari mereka. Apalagi ketika kita tidak bisa bertemu anak secara tatap muka dalam waktu yang lama.

Kangen.

Jauh dari tegur sapa anak, jauh dari kelucuan dan keriangan yang mereka ciptakan.
Dan, dunia kecil seperti itulah yang seharusnya Anda jaga. Anak-anak tetap dalam kerangka dunia mereka sendiri ketika mereka menerima bimbingan atau didikan dari orang tua, guru, maupun pengasuh lainnya.

Jangan tinggalkan dunia anak.

Jangan rebut masa kecil dan masa ceria mereka dengan hal lain yang merusak.

Ketika anak-anak tumbuh terlalu cepat, atau lebih cepat dewasa, mungkin Anda perlu waspada. Bukankah buah yang cepat dibuat matang secara sengaja, tidak alami, jauh beda rasanya ketika si buah tumbuh dan berkembang dengan sewajarnya. Memang perlu proses lebih lama dan Anda perlu menyikapinya.

Begitupun dunia anak. Anda memang berhak memilih cara mana yang baik untuk mendidik mereka. Namun, buatlah “ruang rindu” itu benar-benar bermakna dengan keluguan mereka. Kalau toh mereka harus belajar untuk menyikapi hidup yang lebih berat, buatlah ruang ceria yang membawa kerinduan itu tidak sirna begitu saja.

Banyak anak terpaksa bekerja demi sesuap nasi.

Banyak anak dimanfaatkan untuk popularitas orang tua mereka.

Banyak anak dipaksa pula untuk cepat tenar, cepat terkenal, cepat menjadi artis-selebriti.

Anda tinggal memilih mana yang terbaik untuk anak dan diri Anda. Namun, sebisa mungkin jangan paksa mereka untuk melakukan sesuatu di luar kemampuannya. Mereka akan terasa kaku melakukannya, terasa dipaksakan dan merusak perhatian mereka terhadap kualitas diri sendiri.

Ketenaran dan Pembelajaran

Orang tua ingin tenar, ingin terkenal sebagai orang yang berhasil mendidik anak. Untuk tujuan ini, jangan terjebak pada memaksakan kehendak. Tetap biarkan anak-anak menjadi pemenang sejatinya, jangan dipaksa menjadi orang sukses karena orang tuanya ingin menonjol. Ingin dikenal banyak orang.

Sebaiknya, anak tetap di didik dalam kerangka pembelajaran. Biarkan mereka belajar banyak hal, termasuk belajar untuk menjadi terkenal, melalui proses yang wajar. Jangan mengorbit dengan cepat namun dipaksakan. Ketenaran akan didapat si anak hanya dalam sekejap; otomatis ketenaran orang tua pun dinikmati sekejap.

Pembelajaran adalah proses seumur hidup. Ketika si anak mulai dini diperkenalkan dengan proses perjuangan, proses belajar banyak hal, ketika dewasa mereka akan terbiasa dengan proses jatuh-bangunnya perjuangan hidup. Mereka menjadi pribadi yang tegar.

Keberhasilan akan awet mereka rasakan karena mereka akan terbiasa mempertahankan dan mengembangkan keberhasilan itu. Anak-anak juga akan selalu menghargai proses, terlebih proses untuk berhasil itu melewati jalan yang berliku. Anak-anak Anda menjadi pribadi yang tangguh dan menyenangkan.

Jadi, tidak ada salahnya juga Anda memadukan ketenaran dan pembelajaran. Asalkan semua itu dilewati si anak dengan jalan yang benar, tepat sesuai kepribadiannya, dan tidak dipaksakan, mereka akan memetik sukses. Anda akan tenar, anak pun terkenal, terutama dikenal di sekeliling pergaulan Anda dan anak Anda.

Semoga, keberhasilan itu pun menginspirasi anak-anak lain untuk melakukan proses yang sama; dan kebahagiaan akhir dari proses itu. Keinginan Anda tercapai, keinginan anak juga terwujud.

Selangkah demi Selangkah Tak Apalah!

Mewujudkan keinginan Anda untuk mendidik anak agar si kecil juga bisa mewujudkan keinginannya, lakukan sesuai kemampuan Anda. Lihatlah kemampuan anak Anda. Perhatikan minat dan bakat anak. Kenali potensi terbaik yang dimiliki anak Anda.

Untuk mengenal “seluk-beluk” anak Anda, tak perlu tergesa-gesa. Lakukan selangkah demi selangkah tak apalah. Mungkin Anda bisa mengatur target dalam kerangka tahapan waktu yang jelas, pada tahap mana Anda ingin mengenal kemampuan anak. Lalu pada tahap berikutnya Anda mencoba mendalami bakat anak, dan seterusnya. Langkah ini membuat Anda bisa agak “nyantai”, tidak memaksakan diri secepat mungkin memahami pribadi anak.

Hal yang dilakukan dengan tergesa-gesa kadang kala sulit membuahkan hasil maksimal, bukan? Oke, selangkah demi selangkah saja coba kenali anak-anak Anda luar-dalam.

7 Januari 2014

Citra Diri dan Perusahaan Melalui Teknologi

Anda bisa menggunakan berbagai media yang ada. Bisa saja Facebook, Twitter, Plurk, Friendster, Youtube, Blogspot (Blogger.com), Wordpress, dan lain sebagainya. Setiap media tentunya mempunyai peruntukkan masing-masing.

Untuk pribadi, disarankan untuk menggunakan Facebook Profile. Sedangkan untuk perusahaan, lebih disarankan untuk menggunakan Facebook Page. Jika Anda menggunakan Twitter dan Plurk, status dari akun tersebut akan mencerminkan bahwa media tersebut digunakan untuk pribadi atau perusahaan.

Sedangkan bagi pengguna Blog, konten dari artikel-artikel Anda akan mencerminkan Blog digunakan untuk pribadi atau perusahaan.


Apa yang harus dicitrakan?


Menurut Andre Matthews, penulis 7 Days to Greater Happiness, Andalah yang menentukan citra diri. Dengan menentukan citra diri Anda sendiri, Anda juga akan menentukan seberapa besar kebahagiaan yang Anda inginkan.

Orang lain bisa melihat citra diri Anda atau perusahaan melalui aktivitas-aktivitas yang Anda lakukan selama ini. Selain itu, bisa melalui CV atau profil yang diperlihatkan untuk publik. Alternatif lainnya adalah dengan mempromosikan sendiri secara proaktif : Facebook, Twitter, Plurk, dan lainnya sangat memungkinkan hal tersebut.

Tentunya dengan pengalaman menulis selama ini, promosi bisa dilakukan dengan halus. Karena membangun citra bukanlah narcisism, namun narcisism merupakan hak Anda.



Bangunlah citra secara bebas namun tetap proporsional.


Buatlah kesan yang berbeda pada saat orang lain membaca citra diri Anda. Dan yang paling penting, dalam membangun citra diri, jangan pernah meremehkan atau menghina orang lain. Dengan menjelek-jelekkan orang lain, seringkali malah menjatuhkan citra diri Anda sendiri.

Dikatakan proporsional jika citra yang ingin Anda tampilkan tidaklah berlebihan, sesuai kapasitas dan kompetensi Anda. Jangan pernah berbohong atau menjadi sosok orang lain dalam membangun citra diri Anda.

Alternatifnya, tekankan pada kompetensi yang ingin Anda tonjolkan. Tampilkan potensi-potensi Anda secara bebas sesuai dengan citra yang ingin dibangun, bahkan yang tidak ter-cover dalam lamaran pekerjaan. Jika perlu menggunakan gambar, pasanglah gambar.

Jika punya video yang bisa menjelaskan lebih jauh, tampilkan saja video tersebut. Kemaslah konten yang ingin ditampilkan tersebut dengan wajar agar tidak membuat orang lain menekuk dahi (tidak yakin).

Dengan menampilkan secara bebas, informasi bisa terbaca secara menyeluruh dan sesuai dengan kompetensi yang ingin ditonjolkan. Hasilnya? Pekerjaan, job/order, dan kesempatan lain akan muncul. Selain itu, citra diri atau perusahaan akan menjadi positif.


Pemanfaatan Blog?


Blog merupakan pusat aktifitas semua media sosial yang kita gunakan. Proses “eksekusi” akan terjadi ketika pengunjung bisa membaca lebih jauh melalui media ini. Anda bisa mengisi konten sesuai dengan citra yang ingin dibangun. Contohnya berkompeten di bidang tertentu, sosok yang cantik peduli dan cerdas, pakar di bidangnya, atau bahkan orang yang emosional. Semua bisa dibangun melalui tangan Anda sendiri.



Dengan menggunakan Blog, melalui citra yang dibangun, mesin pencari akan membantu masyarakat pengguna internet untuk “menemukan Anda”.


Kabar baiknya, untuk membuat Blog tersebut, waktunya cukup singkat. Selain itu, Anda bisa memperbarui kontennya secara cepat. Untuk bisa mendapatkan semua itu, tidak dibutuhkan keahlian pemrograman ataupun desain. Dan yang cukup penting, media yang hebat tersebut dapat Anda peroleh secara gratis!

Dengan kenyataan tersebut, untuk membangun citra diri melalui teknologi tentunya tidak sulit. Yang menjadi pertanyaan, citra seperti apa yang ingin Anda tampilkan? Tentunya citra positif, bukan? Anda bisa memilih untuk menjadi sosok yang cerdas, kompeten, bijaksana, emosional, religius, akrab, anggun, atau lainnya, melalui rangkaian kalimat yang dijalin.


Personal Brands vs Corporate Brands


Secara fisik (tampilan), terdapat perbedaan pada saat Anda membangun personal brands dengan corporate brands. Yang pasti, Anda akan menampilkan nama sendiri dalam media tersebut atau bahkan logo dan desain sendiri yang mencerminkan diri pemiliknya. Dan pengelolanya umumnya hanya 1 orang. Sedangkan untuk perusahaan, nama perusahaan dan logo merupakan hal yang sudah pasti sesuai dengan ciri perusahaan. Dalam hal pengelolaan, bisa lebih dari 1 orang.

Sedangkan jika dilihat dari sisi konten, artikel atau informasi di dalamnya akan mencerminkan pribadi atau perusahaan masing-masing. Jika pribadi, konten bisa sangat personal dan mencerminkan kompetensi pribadi. Sedangkan untuk perusahaan akan mencerminkan kemampuan, pengalaman, atau bahkan bentuk klarifikasi jika terjadi miskomunikasi di masyarakat.



Target pembaca konten dalam membangun personal brands bisa pemilik perusahaan atau calon perusahaan. Sedangkan untuk corporate brands targetnya terkait dengan tujuan bisnis perusahaan tersebut.


Untuk memperkuat citra diri, konsistenlah dalam menulis konten. Kompetensi akan tampak dari konten yang tertulis. Untuk itu, fokuslah pada kompetensi Anda. Selain itu, Anda juga bisa memilih nama domain sendiri agar usaha branding menjadi tampak. Jika perlu gunakan avatar atau foto diri untuk semakin memperkuat citra Anda. Jangan lupa untuk memperjelas batasan antara pribadi dan bisnis.

Sedangkan dalam hal memperkuat citra perusahaan, tekankan penggunaan nama perusahaan. Selain itu, konsistenlah dalam melakukan aktivitas ini di semua media sosial. Tampilkan logo dan bukan avatar atau foto pribadi. Jangan lupa untuk memberikan batasan yang jelas dengan pribadi-pribadi yang terlibat dalam aktivitas di media sosial.

Jika Anda ingin menggabungkan keduanya (diri dan perusahaan), perjelaslah tujuan pemanfaatan sejak awal, pertegas batasan antara keduanya (konten bukan hal pribadi namun pribadi yang terkait dengan pekerjaan), dan jika dibtuhkan sisipkan inisial perusahaan.


Ingat, karyawan adalah aset bagi perusahaan! Jika setiap karyawan bisa mencitrakan positif di media sosial, tentunya akan membangun citra perusahaan yang lebih kuat

Source : blogridwan.sanjaya.org